Karbohidrat
Selama ini karbohidrat mendapat cap jelek sebagai bahan pangan penyebab kegemukan. Sebelum kamu bersumpah tidak akan makan roti dan nasi untuk selama-lamanya, sebaiknya kamu ingat bahwa tidak semua karbohidrat berdampak jelek bagi tubuh. Karbohidrat menyediakan bahan bakar bagi tubuh dalam bentuk glukosa. Asal kamu tahu, glukosa adalah sumber energi terbaik bagi otak maupun sistem syaraf pusat. Keduanya merupakan sistem tubuh yang sangat vital. Menu makanan yang terdiri dari gandum berbutir utuh serta karbohidrat kompleks sangat penting bagi energi. Dapatkan karbohidrat dari buah dan sayur, misalnya buah ubi jalar.
Nasi Merah
Nasi merah kaya mangan, yaitu mineral yang membantu produksi energi dari protein dan karbohidrat. Dengan mengonsumsi nasi merah, kamu bisa menjaga agar energi kamu tidak sampai anjlok sepanjang hari. Nasi merah bisa disajikan sebagai menu sahur bersama daging tanpa lemak serta sayuran.
Ubi Jalar
Buah satu ini tinggi kandungan karbohidratnya dan padat beta-carotene (vitamin A) serta vitamin C sehingga bisa membantu kamu mengatasi rasa lemas di tengah hari. Ubi jalar panggang yang dihidangkan dengan siraman minyak zaitun jauh lebih sehat dibandingkan kentang goreng.
Madu
Sesendok penuh madu setara dengan seporsi minuman energi. Siramkan sesendok penuh madu pada setiap menu makanan, dari yoghurt hingga teh.
Buah-buahan
Buah menawarkan dosis glukosa yang memadai bagi tubuh. Dan tubuh sanggup dengan mudah mengubah glukosa buah menjadi energi. Kebanyakan buah bisa diserap tubuh kurang dari setengah jam. Itulah sebabnya mengapa menyantap buah merupakan cara yang cepat plus sehat untuk mendapatkan energi. Pisang, apel, dan jeruk mudah didapat, murah, serta menyumbangkan banyak energi bagi tubuh. Tunggu apa lagi?
Makanan yang Berasal dari Tumbuhan
Makanan yang berasal langsung dari tumbuhan akan membantu kamu mempertahankan pasokan energi. Sayuran tertentu mengandung sekaligus protein, karbohidrat, dan lemak baik yang berjasa membuat kamu tahan puasa. Beberapa jenis kacang (misalnya almond) merupakan pembentuk alkalin yang memungkinkan kamu mengatur asupan protein ke dalam tubuh.
Bayam merupakan sumber zat besi yang luar biasa. Zat besi adalah komponen penting dalam produksi energi bagi tubuh. Santaplah sayur bayam saat sahur dan kamu pun tak bakal merasa lemas di siang hari.
Biji-bijian mengandung protein sekaligus karbohidrat kompleks. Penting bagi vegetarian maupun pemakan daging. Masukkan segenggam dalam sop atau salad, kamu pun niscaya merasa bertenaga sepanjang hari.
Kacang almond kaya protein, mangan, tembaga, dan riboflavin. Cocok sebagai camilan menjelang Imsyak. Tembaga dan mangan berfungsi mempertahankan aliran energi di seluruh tubuh dengan cara menetralkan racun di dalam sel. Riboflovin membantu produksi energi dari oksigen.
Protein Tinggi
Protein adalah makanan energi yang sangat esensial, terlebih ketika kamu sedang berupaya menurunkan berat badan beberapa kilogram. Gantilah asupan karbohidrat dengan protein tinggi, dijamin massa otot kamu menjadi konstan karena tubuh kamu membakar sel-sel lemak untuk mendapatkan energi.
Ikan salmon banyak dicari orang karena kaya asam lemak omega 3. FYI, asam lemak omega 3 bisa menurunkan kolesterol dan mengurangi risiko penyakit jantung. Ikan berwarna pink ini juga mengandung protein dan vitamin B6, niacin, dan riboflavin –semuanya berperan dalam mengubah makanan yang kamu santap menjadi energi.
Yoghurt tersedia dalam banyak rasa. Kamu bisa menyantapnya sesaat sebelum Imsyak. Yoghurt kaya magnesium yang merupakan pemasok penting energi. Selain itu yoghurt juga donatur kalsium bagi tubuh.
Telur merupakan bentuk lengkap tertinggi protein. Sekitar 97% protein dalam telur bisa terserap oleh tubuh. Telur menyediakan 30% kebutuhkan protein harian kamu. Semua asam amino penting yang diperlukan tubuh untuk membangun kembali otot juga bisa didapat dari telur. Apakah dimakan dengan direbus, digoreng, didadar, maupun diorak-arik, telur sama sehatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar